KBRN Klaten : Evakuasi sebuah alat berat atau excavator yang mengalami kecelakaan air dan tenggelam di Rowo Jombor Krakitan Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten dilakukan oleh tim dan dibantu jajaran TNI.
Evakuasi dilakukan dengan cara ditarik menggunakan sling kawat baja oleh dua unit excavator.
Ketua RW 20 Desa Krakitan Mukid membenarkan peristiwa itu. Peristiwa itu terjadi siang hari. Saat itu alat berat sedang mengangkat bambu bekas warung apung, namun sesaat kemudian ada sebuah bambu menusuk ke ruang operator dan mengenai panel alat berat.
Alat berat kemudian bergerak dan ada tali pengikat ponton atau pelampung terputus sehingga kecelakaan terjadi.
“Kurang lebih jam 13.30-14.00 WIB. Ada bambu yang masuk ke ruang operator bambunya mengenai panel terus jalan dan rantai untuk mengikat itu lepas," Kata Mukid kepada RRI Rabu (08/12/2021).
Keberadaan alat berat itu sudah setiap hari berada di lokasi tersebut dalam rangka penataan Rowo Jombor.
Hal yang hampir sama juga diungkapkan ketua paguyuban perahu getek Rowo Jombor Sutomo. Ia menyatakan, meskipun alat berat tersebut tenggelam, namun operator alat berat saat itu dapat meloncat dan selamat.
“Begonya itu mau bongkar warung apung. Alhamdulillah pengemudinya selamat dan tim-tim lainnya selamat tidak memakan korban,” katanya.
Alat berat yang tenggelam itu pada kedalaman kurang lebih tiga meter dan bejarak kurang lebih 15 meter dari tanggul rowo di bagian utara.
Proses evakuasi terhadap alat berat itu menjadi perhatian masyarakat yang merasa penasaran terhadap peristiwa itu. (Adam Sutanto/WW)
0 Komentar