KBRN, Klaten : Puluhan warga Desa Sidorejo Kemalang Klaten mendatangi DPRD setempat. Aspirasi yang disampaikan terkait kerusakan jalan di wilayah itu.
Warga lereng ini mempertanyakan progran pembangunan jalan evakuasi di Desa Sidorejo karena sudah cukup parah belum juga dilakukan perbaikan.
Pertenuan warga dengan wakil rakyat tersebut dipimpin Ketua Komisi III DPRD Klaten Basuki Efendi dan didampingi anggota lainnya Sigit dan Jumarno. Hadir pula Kepala Bappeda Sunarno dan Kabid Bina Marga Suryanto.
Sukiman salah seorang warga Sidorejo mengaku pertemuan yang berlangsung 2,5 jam itu tidak ada kesepakatan apapun terkait perbaikan jalan.
"Tidak puas karena tidak ada keputusan yang pasti. Cuma yang dapat 5 M itu. Sedangkan kerusakan di kita kan panjang dan itu belum menjadi prioritas," ungkap salah seorang perwakilan warga Sukiman kepada RRI, Kamis (25/11/2021).
Pihaknya akan terus berupaya agar Pemerintah Kabupaten Klaten dapat mengalokasikan anggarannya. Hal ditempuh dengan mengikuti publik hearing. Jika ternyata juga belum ada keberpihakan maka aspirasi akan dilakukan hingga ke Presiden.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PU Kabupaten Klaten Suryanto selesai mengikuti pertemuan, mengakui warga Sidorejo menyampikan aspirasi tentang jalan di Desa tersebut dalam kondisi yang rusak. Pada tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Klaten telah mengalokasikan anggaran 5milyar rupiah.
"Tadi warga Sidorejo mengeluarkan uneg-unegnya selama ini jalan di Desa Sidorejo kalau DPU dikenal Kaliwuluh Deles. memang kondisinya sekarang dalam kondisi yang rusak," katanya kepada wartawan.
Anggaran 5 milyar itu hanya dapat memperbaiki jalan kurang lebih 1,5 kilometer.
Perbaikan jalan akan dilakukan dengan cor beton dengan skala prioritas yakni pada titik terparah disekitar pasanggrahan Pakubuwono.
Puluhan warga Sidorejo yang mendatangi DPRD itu hanya sebagaian kecil saja yang diperbolehkan masuk. Sedangkan lainnya menunggu di luar gedung DPRD Klaten.
( Adam Sutanto /WW)
0 Komentar