KBRN, Padang : Pandemi Covid19 menggerus semua sektor kehidupan termasuk perekonomian kalangan disabilitas di berbagai daerah. Mereka yang umumnya bekerja pada bidang jasa mengeluhkan usaha yang selama lebih kurang satu tahun tidak jalan. Untuk beralih ke usaha lain, mereka dibatasi kondisi fisik yang menyebabkan mereka tidak dengan serta merta bisa beralih profesi.
Dalam perbincangannya dengan RRI, Selasa, (19/01/2021) Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat, Jumaidi mengatakan, perlu menggerakkan program-program yang merujuk pada peningkatan kemampuan kaum disabilitas. Pada saat terjadi hal - hal di luar dugaan, sebut saja pandemi Covid19, mereka tidak harus gamang dan kehilangan sumber mata pencaharian. Dengan kemampuan yang dimiliki, mereka ini masih bisa berinovasi, mencari celah lain untuk keberlangsungan hidup// Program-program kea rah itu sudah dikonsep pemerintah dan penerapannya dilaksanakan pada daerah kabupaten dan kota.
" Khusus anak-anak disabilitas yang masih dalam tanggungjawab panti, pembinaan dilakukan di dalam panti dengan program yang disesuaikan dengan kebutuhan anak," ujar Jumaidi kepada RRI.
Sementara disabilitas yang berada di luar panti, pemerintah mengokomodirnya melalui program bansos PKH yang semestinya dapat dimanfaatkan disabilitas pada masa ini. Pada kondisi sekarang ini, yang diperlukan penerima manfaat adalah ketepatan waktu penyaluran bantuan, ketepatan nilai bantuan, dan ketepatan sasaran. Ia berharap, program – program yang diberdayakan pemerintah saat ini dapat dimanfaatkan masyarakat sesuai peruntukkannya.
0 Komentar