KBRN, Manado : Pemilihan Kepala Daerah ( Pilkada ) serentak bakal di gelar, Rabu (9/12/2020). Di Sulawesi Utara, pelaksanaan pesta demokrasi ini dihelat di 7 daerah, yakni satu Provinsi dan enam kabupaten/ kota. Berbeda dengan pemilu sebelumnya, kontestasi politik kali ini berlangsung dalam situasi Pandemi Covid- 19, sehingga berbagai hal dilakukan agar tidak lagi terjadi cluster baru penularan virus tersebut, salah satunya dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat di sejumlah Tempat Pemungutan Suara ( TPS ).
Dari sekian TPS, TPS Khusus yang ada di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II a Manado di Tuminting yang dihuni 362 orang warga binaan telah siap dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Kepala Lapas Kelas II a Manado, Amri Langkamane, Bc.IP, S.Pd mengatakan untuk jumlah daftar pemilih ( DPT ) sebanyak 245 orang.
" Lapas Manado adalah TPS khusus. Pemilih disini adalah warga binaan, petugas pengamanan pada saat itu dan KPPS. Kalo total DPT 245 orang. Dari data pemilih yang ada, terjadi perbedaan angka antara Pilgub/ Wagub Sulut dengan Pilwako/ Wawali Manado, karena selain dihuni oleh warga Manado, di Lapas ini ada sejumlah warga binaan pindahan lapas - lapas di Kabupaten Kota lain di Sulawesi Utara. Nah, untuk pemilih pilkada kota Manado hanya sebanyak 83 orang, sementara untuk Pilkada Provinsi Sulut sebanyak 162 orang ditambah petugas keamanan dan KPPS sekitar 17 orang," ujar Kalapas kelas II a Manado, Selasa (8/12/2020) di ruang kerjanya
Lanjut katanya, sampai saat ini kawasan dalam tembok Lapas Kelas II a Manado masih berada dalam zona hijau atau belum ada yang terkonfirmasi positif Covid -19.
" Dalam pelaksanaan pemungutan suara, kita pastikan akan diperketat protokol kesehatan," tandasnya
Sementara itu, Ketua KPPS TPS 6 Kelurahan Tuminting yang ada di Lapas Manado Maidy Fardy menambahkan, persiapan yang dilakukan sudah matang dan pihaknya intens berkoordinasi dengan PPS kelurahan.
" Tenda untuk TPS kami dirikan di tempat terbuka agar sirkulasi udaranya bisa bebas. Tenda berukuran 10 kali 12. Hari ini kami masih menunggu APD yang akan dibagikan, sementara untuk logistik lainnya akan datang besok pagi. Narapidana juga sudah kami arahkan untuk melaksanakan protokol kesehatan," tambah Fardy
Tak lupa pula Kalapas Kelas II a Manado mengajak semua wajib pilih untuk dapat menyalurkan hak suaranya sembari tetap mentaati protokol kesehatan. Dia berharap, selain berintegritas dan damai, pilkada kali ini akan berlangsung sehat dan ramah lingkungan.
" Saat apel pagi, saya juga sudah perintahkan dengan tegas kepada seluruh jajaran untuk bersikap adil dan jujur dan jangan ada yang coba bermain - main, karena kita harus netral melayani masyarakat dalam menentukan hak pilihnya," pungkas Amri. ( Robert Tamaroba ) .
0 Komentar