KBRN, Biak : Anggota Komisi 1 DPR-RI Bidang Pertahanan, Luar Negeri, Intelejen dan Kominfo, Yan Permenas Mandenas,S.Sos,M.Si melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Supiori dan menggelar pertemuan dengan Pemerintah Daerah ,dan forkopimda serta sejumlah tokoh di gedung Keuangan Sorindiweri,Kabupaten Supiori,Jumat (19/2/2021).
Usai melakukan pertemuan Yan Mandenas mengunjungi RSUD Masram Supiori dan melihat langsung pelaksanaan vaksinasi bagi tenaga kesehatan di daerah itu. Turut mendampingi Direktur RSUD Supiori dr.Jenggo Suwarko.
“Kunjungan saya kali ini di Kabupaten Supiori dan Kabupaten Biak Numfor untuk melihat langsung pembangunan yang ada di kedua daerah tersebut serta mengetahui perkembangan pelaksanaan vaksinasi,”ujar Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Partai Gerindra,Yan Mandenas.
“Saya melihat tahapan pelaksana vaksinasi bagi tenaga kesehatan di RSUD Masram Supiori yang telah dilakukan sejak awal februari cukup maksimal dan saya berharap selanjutnya pihak rumah sakit dapat memastikan kebutuhan vaksin bagi masyarakat Supiori sehingga kedepan akan menjadi bahan masukan dan evaluasi kepada bagi pemerintah untuk menghitung total kebutuhan vaksin yang sudah dilakukan tahun ini dan berapa lagi vaksin yang diperlukan ke depan untuk mengantisipasi bahaya virus yang semakin hari semakin berkembang dan kita dapat menekannya,”ungkapnya.
Diakui yang perlu dilakukan pemerintah saat ini bagaimana dapat mendukung kesiapan rumah sakit-rumah tipe C dan tipe D di seluruh Indonesia sebagai perpanjangan tangan rumah sakit pemerintah khususnya yang berada di kota besar dalam penanganan pasien selama masa pandemi
“Kita menghitung grafik peningkatan pasien dari waktu ke waktu trendnya naik terus namun untuk tenaga dokter dan perwat tidak mengalami kenaikan signifikan bahkan kalau kita hitung untuk daerah-daerah pemekaran daerah otonomi baru harusnya trend kita cepat naik keran saat ini penduduk Indonesia mencapai 300 juta jiwa sehingga otomatis kita menghitung dengan pasti sehingga jika terjadi serangan virus lagi maka tenaga kesehatn kita sudah siap,jadi proses percepatan pembangunan pemulihan ekonomi dapat dilakukan dalam waktu yang tidak terlalu lama,”pungkasnya
0 Komentar