KBRN, Singkil : Pastikan seluruh personil terbebas dari Corona Virus Disease (Covid-19), Jajaran Kodim 0109/Aceh Singkil, melakukan kegiatan rapid test kepada prajurit. Selasa (01/12/2020).
Kegiatan ini di laksanakan, selain sebagai salah satu upaya pencegahan dan pemutusan mata rantai penularan Covid-19 di Kabupaten Aceh Singkil, Aceh. Juga, untuk memicu dan memacu instansi lain agar dapat melaksanakan kegiatan pemeriksaan kesehatan melalui rapid test. Sehingga keseriusan secara bersama - sama, untuk melakukan pencegahan Covid-19 di Aceh Singkil dapat terwujud.
Hal itu di jelaskan Dandim 0109/Aceh Singkil, Letkol. CZI. Yudho Widiharto.S.IP. Kepada RRI, Selasa (01/12/2020).
" Untuk mensosialisasikan protokol kesehatan kepada masyarakat, kita harus terlebih memastikan dirinya kita betul - betul terbebas dari Covid-19." Sebut Yudho Widiharto
Lebih lanjut Yudho Widiharto menyebutkan, meskipun tahap awal pelaksanaan rapid test baru di ikuti 52 Prajurit. Akan tetapi, di pastikan kedepan seluruh personil akan di rapid.
" Mulai hari ini, hingga empat hari kedepan seleruh personil akan sudah mengikuti rapid test." Tambahannya
Kemudian di ungkapkan Yudho Widiharto, dari 50 Prajurit yang mengikuti kegiatan rapid test. Terdapat beberapa personil, di nyatakan reaktif. Sehingga ia berharap, selain personil TNI yang mengikuti rapid test tersebut. Kedepan, melalui alat atau rapid test yang di sediakan Kodim 0109/Aceh Singkil, dapat di manfaatkan masyarakat untuk berpartisipasi mengikuti kegiatan pemeriksaan kesehatan mereka.
" Dari 50 yang di rapid, 11 di antaranya reaktif dan sudah kita perintahkan untuk isolasi mandiri." Tegas Yudho Widiharto
Di tempat terpisah, ketika di konfirmasi Plt. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Aceh Singkil. Nruman, mengapresiasi pelaksanaan kegiatan rapid rest yang di lakukan Kodim 0109/Aceh Singkil.
Untuk itu, sebagai wujud optimalisasi kegiatan rapid test yang di lakukan Kodim 0109/Aceh Singkil, Dinas Kesehatan mengirimkan 3 personil tenaga kesehatan ( Nakes ) Analisis untuk membantu jalanya kegiatan rapid test tersebut.
" Kita telah mengirim tiga t Nakes Analisis untuk membantu suksesnya kegiatan tersebut. Dengan harapan, jika ada hasil pemeriksaan rapid yang menunjukan reaktif, kitamenyarankan untuk segera melanjutkan pemeriksaan tahap swab." Sebut Nruman
Sebab, di ungkapkan Nruman, hasil reaktif melalui pemeriksaan rapid, belum bisa sepenuhnya dapat di pertanggung jawababkan, apakah yang di periksa benar - benar positif atau tidak.
0 Komentar